Senin, 13 Januari 2020
Loading...
Loading...
Perilaku biadab Reynhard Sinaga yang terbukti telah memerkosa 195 pria Inggris merupakan aib besar bagi Indonesia.
Pasalnya, Reynhard Sinaga merupakan warga Indonesia yang tengah menyelesaikan pendidikan di Inggris semenjak tahun 2007.
Skandal memalukan Reynhard ini juga menjadi guncangan besar untuk keluarganya di Tanah Air.
"Bayangkan seorang lelaki Indonesia kecil dipukuli oleh orang Barat yang besar dan tinggi. Saya bertanya apakah ini cerita karangan," jelas Normawati pada The Times Sunday
Pada akhirnya, Normawati pun mengetahui dan harus menelan kenyataan pahit mengenai kelakuan memalukan sang putra selama berada di Manchester, Inggris.
"Anak lelakiku adalah anak pendiam yang rajin ibadah. Dia ke gereja setiap Minggu pagi," sebutnya.
Jauh sebelum kasus kriminal Reynhard sebagai seorang predator seksual paling sadis di dunia terungkap, Normawati sempat memohon Reynhard untuk pulang ke Indonesia.
"Dia (Reynhard) mengatakan Indonesia bukan tempat yang baik untuk hidup baginya dan dia merasa nyaman tinggal di Manchester," pungkasnya.
Pria yang memukuli Reynhard Sinaga adalah korban terakhir yang tersadar usai dibuat pingsan dengan racun GHB. Sang korban pun memberontak dan memukuli Reynhard.
Reynhard sempat berteriak maling pada korban.
Korban yang merupakan pemain Rugby segera berlari ke polisi untuk melaporkan perbuatan Reynhard. Laporan inilah yang membuat dan menjadi awal terbongkarnya aktivitas 'ekstrakurikuler' Reynhard selama menyelesaikan pendidikan doktoral di Inggris.
Artikel Asli